Melanjutkan posting kemarin, aku akan melanjutkan menulis kesembilan wawasan yang ada di dalam buku Celestine Prophecy. Celestine Prophecy adalah sebuah buku yang menceritakan tentang berbagai hal psikologis dan spiritual. Dan di dalamnya kita mengikuti sudut pandang seorang pemuda yang sedang menjalankan perjalanan spiritual.
Wawasan kedua adalah sebuah cara untuk memandang jaman sekarang dengan melihat kejadian-kejadian yang terjadi dalam milenium terakhir. Pada awal-awal milenium orang-orang di barat di dominasi dengan kepercayaan-kepercayaan gereja katolik yang menaruh manusia ditengah dunia dan pertarungan antara kebaikan dan kejahatan. Dengan ini kehidupan di beri makna.
Tapi mulai jaman Renaisans orang-orang mulai mempertanyakan dunia dan berusaha mempelajari dunia menggunakan ilmu pengetahuan, dengan harapan untuk menemukan arti dari kehidupan. Setelah kita mendapatkan kenyamanan material, kita mulai terlepas dari sumber kehidupan dan kehilangan arah.